Dari kecil aku sangat dekat dan selalu bersama sama Melda sampai akhirnya aku tidak menyangka bila akhirnya aku dan Melda melakukan hubungan terlarang yaitu hubungan intim. Ini bermula ketika kami tiduran di kamarku sambil membuka laptopkarena tidak ada hal di buat. Sampai akhirnya aku membuka situs seks, dan kami berdua membacanya bersama dan kami saling berciuman mesra mungkin karena terbawa nafasu. Dan tidak perlu waktu lama akhirnya kamipun sudah dalam keadaan telanjang bulat. Dengan lembutnya aku berbisik pada Melda karena aku lihat dia masih gugup sedangkan aku sudah dalam keadaan nafsu luar biasa sekali ” Tenang Mer tidak ada orang disini. ” Kataku. Aku mendekatkan bibirku kembali pada bibir Melda dan aku mainkan lidahku dalam mulutnya yang begitu sexy.
BACA JUGA : Gairah Seks Pacarku
BACA JUGA : Gairah Seks Pacarku
Lalu tanganku mulai meraba tubuhnya yang sudah telanjang bulat, sampai akhirnya aku lumat juga teteknya ” ahhhhh nik mat. aaaagggghh terus. aaaggggggghhh. uuuugghhhh. ” aku memainkan lidahku dalam teteknya, dengan tanganku yang sebelahnya aku pilin puting Melda. Diapun semakin menggelinjang kuat dengan terus mendesah ” ahh ahhhhh.. Jordan.. ahhhh” Desahan Melda semakin menjadi dan akupun memberinya sedikit sentuhan yang membuatnya kelimpungan bahkan dengan jelas dia memintaku untuk segera naik ke atas tubuhnya yang mulai memanas. Namun aku tidak mengindahkan permintaan Melda malah aku semakin menyusuri bagian bawah tubuh Melda. Aku kecup setiap lekuk tubuhnya sampai akhirnya aku temukan memek Melda masih dalam keadaan ranum dengan rambut halus di sekitarnya, aku daratkan bibirku pada memeknya sampai akhirnya dia menggelinjang sambil mendorong kepalaku karena tidak kuat dengan permainan ini.
Tapi aku pegang dengan kuat pinggangnya dan melumat habis memek Melda, aku lihat dia mendesah berulang kali dan juga menggelinjang bagai cacing kepanasan yang siap untuk di perlakukan apa saja. Kemudian aku menemukan klitorisnya dan aku lumat juga sesekali aku hisap klitoris Melda hingga akhirnya lama-kelamaan aku merasakan kalau memeknya yang awalnya kering. Akhirnya basah juga mungkin dia sudah merasa horny dengan permainan lidahku dalam memeknya itu. Tatkala aku hisap memeknya diapun menggelinjang ” Ooouughh… Jordan… aaaaggghhh… nikmat… ya… aaaagghh….. aaagggghhhhh…… ” Dan akupun tidak tahan juga untuk segera menuntaskan permainan ini, dengan kontol yang sudah siap mengacung dari tadi. Akupun merangkak dan menindih tubuh Melda lalu aku acungkan kontolku pada lubang memek Melda namun meleset dari perkiraanku. Karena beberapa kali aku coba namun tidak bisa juga padahal akupun sudah melakukan dengan sekuat tenaga namun yang ada Melda merintih bahkan dia menjerit keras ketika aku paksa kontolku masuk dalam memeknya sampai akhirnya aku merasa capek juga.
Melda pun memberikan aku semangat ” Jordan lagi lagi lagi ” Aku menatap mata Melda ”Akhirnya akupun kembali mencoba memasukkan kontolku dengan perlahan namun aku tuntun kontolku dengan tanganku. Dan setelah beberapa kali akhirnya masuk juga kontolku dengan perlahan aku gerakan pantatku sambil terus menatap wajah cantik Melda, sampai akhirnya aku semakin cepat juga bergoyang malah kini aku yang mengerang karena nikmatnya dalam kontolku. Aku bergoyang dan mengerang ” ahhhhh emmmm ahhh ” sambil terus menggoyang pantatku dan dia mendesah sambil memejamkan matanya menikmati gerakan pantatku di atas tubuhnya. Sampai akhirnya akupun merasakan semakin panas kontolku. Dan akhirnya aku menyemprotkan spermaku dalam memek Melda dan aku rasa dia juga begitu menikmatinya. Agen BandarQ
0 komentar:
Posting Komentar